Teruntuk Bundaku tersayang...
Dear Bunda.....
Bagaimana kabar bunda hari ini? Smoga bunda baik-baik
saja...nanda juga di sini baik-baik saja bunda... Allah sayang banget deh sama
nanda. Allah juga yang menyuruh nanda menulis surat ini untuk bunda, sebagai
bukti cinta nanda sama bunda....
Bunda, ingin sekali nanda menyapa perempuan yang telah
merelakan rahimnya untuk nanda diami walaupun hanya sesaat...
Bunda, sebenarnya nanda ingin lebih lama tinggal di rahim
bunda, ruang yang kata Allah paling kokoh dan paling aman di dunia ini, tapi
rupanya bunda tidak menginginkan kehadiran nanda, jadi sebagai anak yang baik,
nanda pun rela menukarkan kehidupan nanda demi kebahagiaan bunda. Walaupun
dulu, waktu bunda meluruhkan nanda, sakit banget bunda....badan nanda rasanya
seperti tercabik-cabik... dan keluar sebagai gumpalan darah yang menjijikan
apalagi hati nanda, nyeri, merasa seperti aib yang tidak dihargai dan tidak
diinginkan.
Tapi nanda tidak kecewa kok bunda ... karena dengan begitu, bunda telah
mengantarkan nanda untuk bertemu dan dijaga oleh Allah bahkan nanda dirawat
dengan penuh kasih sayang di dalam syurga Nya.
Bunda, nanda mau cerita, dulu nanda pernah menangis dan
bertanya kepada Allah, mengapa bunda meluruhkan nanda saat nanda masih berupa
wujud yang belum sempurna dan membiarkan nanda sendirian di sini? Apa bunda
tidak sayang sama nanda? Bunda tidak ingin mencium nanda? Atau jangan-jangan
karena nanti nanda rewel dan suka mengompol sembarangan? Lalu Allah bilang, bunda kamu malu sayang...
kenapa bunda malu? karena dia takut
kamu dilahirkan sebagai anak haram. .. anak haram itu apa ya Allah? Anak haram itu anak yang dilahirkan tanpa
ayah... Nanda bingung dan bertanya lagi sama Allah, ya Allah, bukannya setiap
anak itu pasti punya ayah dan ibu? Kecuali nabi Adam dan Isa? Allah yang Maha
Tahu menjawab bahwa bunda dan ayah memproses nanda bukan dalam ikatan
pernikahan yang syah dan Allah Ridhoi. Nanda semakin bingung dan akhirnya nanda
putuskan untuk diam.
Bunda, nanda malu terus-terusan nanya sama Allah, walaupun
Dia selalu menjawab semua pertanyaan nanda tapi nanda mau nanyanya sama bunda
aja, pernikahan itu apa sih? Kenapa
bunda tidak menikah saja dengan ayah? Kenapa bunda membuat nanda jadi anak
haram dan mengapa bunda mengusir nanda dari rahim bunda dan tidak memberi
kesempatan nanda hidup di dunia dan berbakti kepada bunda? Hehe,,,maaf ya
bunda, nanda bawel banget... nanti saja, nanda tanyakan bunda kalau kita ketemu
Oh ya Bunda, suatu hari malaikat pernah mengajak jalan-jalan
nanda ke tempat yang katanya bernama neraka. Tempat itu sangat menyeramkan dan
sangat jauh berbeda dengan tempat tinggal nanda di syurga. Di situ banyak orang
yang dibakar pake api lho bunda ..minumnya juga pake nanah dan makannya
buah-buahan aneh, banyak durinya...yang paling parah, ada perempuan yang
ditusuk dan dibakar kaya sate gitu, serem banget deh bunda.
Lagi ngeri-ngerinya, tiba-tiba malaikat bilang sama nanda,
Nak, kalau bunda dan ayahmu tidak bertaubat kelak di situlah tempatnya...di
situlah orang yang berzina akan tinggal dan disiksa selamanya. Seketika itu
nanda menangis dan berteriak-teriak
memohon agar bunda dan ayah jangan dimasukkan ke situ. ... nanda sayang
bunda... nanda kangen dan ingin bertemu bunda... nanda ingin merasakan
lembutnya belaian tangan bunda dan nanda ingin kita tinggal bersama di
syurga... nanda takut, bunda dan ayah kesakitan seperti orang-orang itu...
Lalu, dengan lembut malaikat berkata... nak,kata Allah kalau
kamu sayang, mau bertemu dan ingin ayah bundamu tinggal di syurga bersamamu,
tulislah surat untuk mereka... sampaikan berita baik bahwa kamu tinggal di
syurga dan ingin mereka ikut, ajaklah mereka bertaubat dan sampaikan juga kabar
buruk, bahwa jika mereka tidak bertaubat mereka akan disiksa di neraka seperti
orang-orang itu.
Saat mendengar itu, segera saja nanda menulis surat ini
untuk bunda, menurut nanda Allah itu
baik banget bunda.... Allah akan memaafkan semua kesalahan makhluk Nya asal
mereka mau bertaubat nasuha... bunda taubat ya? Ajak ayah juga, nanti biar kita
bisa kumpul bareng di sini... nanti nanda jemput bunda dan ayah di padang
Mahsyar deh... nanda janji mau bawain minuman dan payung buat ayah dan bunda,
soalnya kata Allah di sana panas banget bunda... antriannya juga panjang, semua
orang sejak jaman nabi Adam kumpul disitu... tapi bunda jangan khawatir, Allah
janji, walaupun rame kalo bunda dan ayah benar-benar bertaubat dan jadi orang
yang baik, pasti nanda bisa ketemu kalian.
Bunda, kasih kesempatan buat nanda ya.... biar nanda bisa
merasakan nikmatnya bertemu dan berbakti kepada orang tua, nanda juga mohon
banget sama bunda...jangan sampai adik-adik nanda mengalami nasib yang sama
dengan nanda, biarlah nanda saja yang merasakan sakitnya ketersia-siaan itu.
Tolong ya bunda, kasih adik-adik kesempatan untuk hidup di dunia menemani dan
merawat bunda saat bunda tua kelak.
Sudah dulu ya bunda... nanda mau main-main dulu di
syurga.... nanda tunggu kedatangan ayah dan bunda di sini... nanda sayang
banget sama bunda....muuuuuaaaach!
0 comments:
:a: :b: :c: :d: :e: :f: :g:
:h: :i: :j: :k: :l: :m: :n:
Post a Comment